Obat Tradisional | Obat Alam | Obat Non Kimia | Obat Kebun Sendiri | Obat Apotik Hidup
Selama berpuasa, baik sahur dan berbuka hindari makanan yang mengandung lemak dan rasa pedas. Selain bisa meningkatkan kolesterol darah, makanan lemak dan pedas bisa mengganggu pencernaan. Minumlah air putih yang banyak, antara waktu berbuka sampai menjelang tidur serta selama sahur. Selingi dengan minum jus buah tentunya tanpa menggunakan gula agar manfaatnya bisa Anda rasakan.
Teh dan kopi yang bersifat diuretic (menyebabkan buang air kecil terus menerus) sebaiknya dihindari selama puasa agar tidak dehidrasi. Buah yang bisa Anda nikmati selama puasa adalah pisang karena tinggi potassium, magnesium, dan karbohidrat.
Untuk berbuka, cobalah konsumsi kurma sebanyak 3 butir. Kurma merupakan sumber gula, serat, kalium karbohidrat, dan magnesium dan telah direkomendasikan sejak zaman Nabi Muhammad (saw) sebagai cara yang baik untuk berbuka puasa, karena Kurma mengembalikan energi yang hilang selama berpuasa.
Kalau sudah tahu jenis-jenis makanan yang sebaiknya dimakan saat puasa, maka rasa lapar lelah yang mendera saat berpuasa bisa terhindarkan.
Teh dan kopi yang bersifat diuretic (menyebabkan buang air kecil terus menerus) sebaiknya dihindari selama puasa agar tidak dehidrasi. Buah yang bisa Anda nikmati selama puasa adalah pisang karena tinggi potassium, magnesium, dan karbohidrat.
Untuk berbuka, cobalah konsumsi kurma sebanyak 3 butir. Kurma merupakan sumber gula, serat, kalium karbohidrat, dan magnesium dan telah direkomendasikan sejak zaman Nabi Muhammad (saw) sebagai cara yang baik untuk berbuka puasa, karena Kurma mengembalikan energi yang hilang selama berpuasa.
Kalau sudah tahu jenis-jenis makanan yang sebaiknya dimakan saat puasa, maka rasa lapar lelah yang mendera saat berpuasa bisa terhindarkan.
Makanan - makanan yang perlu dikonsumsi saat berpuasa
1. Konsumsi makanan kaya serat saat sahur
Sahur merupakan saat makan yang paling penting sebagai 'bahan bakar' aktivitas seharian. Pastikan mengonsumsi makanan yang mengandung protein (dari telur, keju, yoghurt, kacang-kacangan) dan serat (dari buah, sayur, biji-bijian) keduanya membantu membuat rasa kenyang lebih lama.
1. Konsumsi makanan kaya serat saat sahur
Sahur merupakan saat makan yang paling penting sebagai 'bahan bakar' aktivitas seharian. Pastikan mengonsumsi makanan yang mengandung protein (dari telur, keju, yoghurt, kacang-kacangan) dan serat (dari buah, sayur, biji-bijian) keduanya membantu membuat rasa kenyang lebih lama.
2. Hindari makan berlebih saat berbuka
Setelah lebih dari 13 jam menahan rasa haus dan lapar muncul godaan untuk makan berlebih saat berbuka. Atasi rasa tersebut dengan mengonsumsi semangkuk sup dingin atau salad sehat. Menu makan utama pastikan mengandung protein, biji-bijian, dan sayuran.
Penting diingat selama Ramadan untuk menghindari makanan cepat saji. Pastikan juga setiap harinya paling tidak makan lima porsi buah dan sayur.
3. Konsumsi almond dan kurma
Agar keinginan mengemil tetap terlaksana tanpa harus membuat berat badan bertambah saat buka, hindari makan kue-kue manis. Anda bisa menggantinya dengan kurma maupun almond.
4. Minimal minum 8 gelas
Beraktivitaslah di tempat sejuk dan hindari olahraga berat. Disarankan untuk makan buah kaya air saat sahur. Pastikan juga minum dua gelas air saat berbuka, empat gelas air saat malam, dan dua gelas air saat sahur. Namun, hindari mengonsumsi kopi dan teh karena dapat mempercepat rasa haus dan dehidrasi.
No comments:
Post a Comment