Pages - Menu

Blogger news

Thursday, February 2, 2012

Obat Alam utuk Balita dan Bayi yang Terkena Diare


Obat Tradisional | Obat Alam | Obat Non Kimia | Obat Kebun Sendiri | Obat Apotik Hidup
Diare merupakan salah satu penyakit yang sering dialami oleh bayi dan balita terutama usia 12 hingga 24 bulan. Jika bayi atau anak bunda tiba-tiba mengalami perubahan dalam buang air besar dari biasanya, baik frekuensi/jumlah buang air yang menjadi sering dan keluar dalam konsistensi cair daripada padat, maka si kecil kemungkinan besar positif terkena diare.

Penyakit diare tidak bisa dianggap sepele, karena jika berlangsung terus menerus dapat menyebabkan dehidrasi dan berbahaya bagi organ-organ tubuh. Sebagai upaya untuk mencegahnya maka ibu sekalian perlu memahami dengan baik apa itu diare dan apa yang menjadi penyebab bayi dan balita mengalami diare.

Diare bukanlah penyakit yang datang dengan sendirinya. Biasanya ada yang menjadi pemicu terjadinya diare.

berikut ini beberapa penyebab diare, yaitu:


  • Infeksi oleh bakteri dan parasit (vibrio cholera, salmonella, giardiasis).
  • Serangan virus (rotavirus).
  • Alergi terhadap makanan, susu formula maupun keracunan makanan.
  • Infeksi oleh bakteri atau virus yang menyertai penyakit lain seperti: campak, infeksi telinga, infeksi tenggorokan, malaria, dll.
  • Pemanis buatan.
Penanganan Pertama untuk Balita kita yaitu :

  • Jika anak dapat ASI, beri ASI lebih banyak dan lebih sering.
  • Beri anak oralit, air matang, air teh, kuah sayur bening setiap kali diare, sampai diare berhenti.
  • Anak tetap makan seperti biasa.
  • Cegah diare dengan cara : minum air matang, cuci tangan pakai sabun sebelum makan dan sesudah buang air besar. Buang air besar di kakus

Ramuan Tradisional sebagai tindakan prefentif diare pada balita. yaitu :

Bahan-bahan:

  • kunyit sebesar 1/2 jari, dibersihkan lalu dibakar, dan dipotong-potong,
  • 7 helai pucuk daun jambu biji,
  • air 2 gelas,
  • garam 1/4 sendok teh,

Cara membuat ramuan obat diare untuk balita:
Semua bahan di atas direbus dengan api kecil hingga mendidih. Setelah dimasak, dinginkan, dan minum airnya, 1 sendok teh satu jam sekali.


Kata Kunci/ keyword Terkait dengan artikel ini : balita diare, diare balita, diare pada balita, penyakit pada balita, penyakit diare pada balita, diare pada bayi dan balita, penanganan diare pada bayi, penanganan diare pada balita, penyebab diare pada balita, mengatasi diare pada balita.

No comments: